Motherboard atau juga biasa disebut Mainboard atau mobo merupakan papan utama yang digunakan untuk meletakkan komponen – komponen utama sebuah komputer seperti RAM, BIOS, ROM, microprocessor, dan chip kontroler lainnya. Pada motherboard juga tersedia SLOT Ekspansi yang menjadi tempat untuk memasang card tambahan yang dapat membantu meningkatkan kemampuan dan fasilitas yang dibutuhkan. Microprocessor terpasang apda soket yang sesuai dengan ukuran dan bentuk microprocessor tersebut misalnya soket 370, soket 470, soket A 462, soket LGA 775, dan soket slot I.
Pada motherboard microprocessor berkomunikasi dengan komponen lain melalui suatu jalur data. Motherboard yang dimiliki kadang tidak berkerja dengan mulus seperti apa yang Anda inginkan. Berikut ini beberapa tips cara memperbaiki motherboard rusak yang dapat dilakukan.
Cara Memperbaiki Motherboard Rusak
Motherboard mati total
Ketika motherboard rusak atau mati total, periksa power supply. Sebelumnya pastikan bahwa kabel power telah dilepas dari power supply. Lepas soket kabel atx1 yang terdapat pada Mainboard. Pasang lagi kabel power dan sambungkan kabel warna hijau dengan kabel warna hitam. Periksalah apakah kipas pada power supply berputar atau tidak. Jika kipas berputar, berarti power supply masih bagus. Lepas lagi kabel sambungan tadi dan pasang lagi kabel Atx1 ke motherboard. Cek jumper Clear CMOS apakah berada di posisi Free atau Clear. Kalau motherboard baru basanya posisi jumper CMOS berada pada posisi Clear. Cek IC Chipset dan pastikan dalam keadaan tersambung serta di switch On. Periksa apakah panasnya berlebih atau tidak. Bila terjadi overheat, maka chipset tersebut sudah rusak
Perlu diketahui bahwa part IC CMOS hingga saat ini belum dijual secara bebas. Periksa apakah switch on dapat berfungsi atau tidak. Bongkar Motherboard dengan hati-hati. Coba bersiohkan dengan tiner. Setelah bersih segera keringkan. Ganti IC regulator yang berada di sekitar soket Power Atx pada motherboard. Ganti Elko yang memiliki kapasitas 1000 – 3000 uf / 10 Volt yang berada di sekitar soket power Atx. Hati hati untuk membongkar pasang komponen. Pastikan bahwa kabel power tidak tersambung ke listrik.
Komputer menyata tetapi tidak muncul di monitor
Coba dengar apakah ada suara bip atau tidak. Bila ada, maka kerusakan biasanya terdapat di prosesor, VGA, dan memori. Periksa pendingin prosesor dan prosesor. Jika terjadi overheat berarti kipas prosesor tidak bekerja dengan baik. Sebaiknya Anda menggantinya. Jika dingin, berarti prosesor tidak bekerja atau rusak. Selanjutnya periksa memori, jika memori rusak akan terdengar bunyi bip sebanyak 3 kali. Dalam keadaan komputer mati, cabut memori. Bersihkan pin memori dengan penghapus pensil hingga bersih. Setelah itu pasang lagi. Jika masih rusak berarti ada IC yang rusak. Periksa VGA Card dan cabut VGA Card. Dalam keadaan Off coba tekan karena bisa saja ada kemungkinan kurang masuk. Atau, Anda juga bisa mencoba membersihkan pin-nya. Jika VGA Card memakai kipas, bersihkan kipasnya
Jika komputer masih belum menyala, periksa monitor Anda. Pasalnya, bisa saja monitor mengalami kerusakan. Ada cara untuk mengetahui apakah yang rusak adalah CPU atau monitornya, yaitu tekan tombol Numlock di keyboard. Jika Numlock menyala maka kerusakan terdapat pada CPU. Jika memperbaiki komputer, bersihkan motherboard, memori, CD Rom, dll dari deb. Hal ini sangat berpengaruh apalagi jika komputer dalam keadaan kotor dan lama tidak dibersihkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar